Crypto Academy.

Hal ini seringkali dipertanyakan oleh Investor Crypto yang hendak mengawali untuk mulai berinvestasi di Mata Uang Crypto Bitcoin.
Bitcoin adalah mata uang Crypto pertama yang sebaiknya menjadi bagian dari aset portofolio Anda yang hendak berinvestasi di dunia Crypto.
Mengapa demikian? Pertimbangan utamanya adalah kapitalisasi pasar Bitcoin adalah yang terbesar saat ini, yaitu mencapai Rp. 12.900 Triliun, sehingga dibutuhkan transaksi yang sangat besar untuk membuat harganya berfluktuatif, beda halnya dengan Crypto yang memiliki kapitalisasi pasar kecil, penjualan milyaran Rupiah saja sudah cukup mmembuat harga crypto berfluktuatif.
Sebagaiman kita ketahui, selalu ada 3 cara untuk berinvestasi dalam dunia Crypto, yaitu 1. menjadi Hodler ( Penyimpan Crypto), 2 Menjadi Minner ( Penambang Crypto) dan 3. Menjadi Trader ( Pedagang Crypto).
Bagi Anda yang pemula dalam bisnis Crypto, pilihan 1 dan 2 adalah pilihan teraman, karena tingkat stres yang lebih rendah dibandingkan pilihan ke 3 ( menjadi Trader).
Lalu dari 2 Pilihan tersebut, mana yang lebih untung? Menjadi Hodler (penyimpan) dengan membeli langsung di Bursa Crypto ? Atau dengan Menjadi Minner ( Penambang) Crypto?
Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita coba berhitung dengan fakta yang ada di Market serta penambangan Bitcoin yang ada. Untuk ini, redaksi akan mengacu pada hara Bitcoin di Indodax, Bursa Crypto terbesar di Indonesia, serta mengacu pada hasil tambang Bitcoin di perusahaan penambangan Mining City.
Jika Anda saat ini memiliki Dana sekitar $ 5,600 misalnya atau setara dengan Rp. 80.124.000,- maka jumlah Bitcoin yang Anda dapatkan adalah :
A. Jika Anda membeli Bitcoin langsung di Indodax, maka Anda akan mendapatkan Bitcoin sebanyak Rp. 80.100.000 dibagi Rp. 688.531.000,- = 0,116 BTC. ( Harga tanggal 4 Oktober 2021).

Jumlah Bitcoin ini tentunya tidak akan bertambah hingga kapanpun juga, kecuali Anda melakukan pembelian tambahan di bursa crypto lagi. Keuntungan yang Anda dapatkan di masa depan adalah 0,116 BTC dikalikan Harga di Masa Depan saat Anda memutuskan untuk menjual Bitcoin yang Anda miliki.
B. Jika Anda melakukan penambangan bersama Mining City, maka Anda akan mendapatkan sewa mesin type Gold ( kapasitas 56 TH/S) dan selama masa kontrak 3 tahun, anda akan mendapatkan Bitcoin sebanyak 0,000279 BTC X 1.100 hari = 0,3069 BTC, jumlah ini adalah sekitar 3 X lipat lebih banyak dibandingkan Anda membeli di Bursa Crypto. ( menggunakan acuan laporan Mining City periode 1-4 Oktober 2021).

Jadi sudah terjawab bukan? Sangat jauh lebih menguntungkan menambang bitcoin dibandingkan membeli Bitcoin di Bursa bukan?
Resaksi juga mengingatkan pembaca untuk berhati2 dengan bisnis Money Game, apa itu Bisnis Money game ? Silahkan tonton Video berikut ini :
Untuk lebih mendalami hasil tambang bersama Mining City, pembaca bisa menonton Video penjelasan mengenai hasil tambang real dari akun Mining City berikut ini :
Comments